AWALI PERKULIAHAN DAN IKHTIAR BATIN HADAPI PANDEMI, FUADAH GELAR KHOTMIL QUR’AN

FUADAH- Rabu, 01/09/2021. Dalam rangka mengawali perkuliahan dan sebagai bentuk ihktiyar batin dalam menghadapi pandemi Covid-19, Fakultas Ushuluddin, Adab dan Humaniora IAIN Salatiga menyelenggarakan acara Khotmil Qur’an di Masjid At-Thayar.

Setelah pembukaan dan pembacaan kalam ilahi dilanjutkan sambutan dari Dekan Fakultas Ushuluddin, Adab dan Humaniora IAIN Salatiga Dr. Benny Ridwan. M.Hum.

“Terima kasih kepada semua pihak yang ikut terlibat dalam acara ini. Tetap kekeh menjaga prokes dan kita berharap semoga pandemi ini segera berlalu.” Ungkapnya.

Dengan ridho Allah Ia juga berharap, semoga acara Kholmil Qur’an menjadi budaya yang akan selalu dilestarikan di Fuadah.

Acara dilanjutkan dengan Muqoddaman oleh seluruh hadirin yang datang, masing- masing membaca 1-2 juz dan dipimpin oleh Mohammad Nuryansah, M.Hum (Dosen Fuadah sekaligus Pengasuh Ma’had Al-Jami’ah Putra IAIN Salatiga)

Setelah pembacaan do’a Khotmil Qur’an oleh Nuryansah, M.Hum dilanjutkan tausiyah untuk memberi support dan bekal kepada mahasiswa baru dari Alfi Qonita Badi’ati, M.S.I (Dosen Fakultas Ushuluddin, Adab dan Humaniora sekaligus pengasuh Pondok Pesantren Tarbiyatul Muballighin Suruh)

“Enam syarat meraih ilmu yang manfaat menurut Sayyidina Ali yaitu cerdas, keinginan yang kuat, sabar, bekal, petunjuk guru, dan waktu yang lama.” Terangnya.

Dalam tausiyahnya ia menjelaskan bahwa, cerdas itu sesuai dengan skill masing-masing, bukan mereka yang juara dalam Olimpiade saja. Memiliki keinginan yang kuat dalam belajar juga sangat penting, kemudian sabar dengan segala hal yang menimpa ketika menuntut ilmu. Sedangkan pengertian bekal menurut Alfi tidak hanya materi, tetapi yang paling penting adalah do’a.

Besar harapan kami kepada mahasiswa baru Fakultas Ushuluddin, Adab, dan Humaniora bisa mengambil hikmah dari apa yang telah disampaikan. Selamat datang di Fakultas yang penuh dengan Kreativitas.HORAS!