SALATIGA-Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Salatiga berhasil membawa 3 medali di ajang Pekan Ilmiah Olahraga Seni dan Riset (PIONIR) IX Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) tahun 2019 yang diselenggarakan di Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, tanggal 15-21 Juli 2019. Dari 3 medali tersebut, Fuadah menyumbangkan satu Medali Perak dari kategori Musikalisasi Hadis dan Juara Harapan Satu untuk kategori Seni Bela Diri.
Meski prestasi mahasiswa FUADAH dapat dibilang menurun dari pencapaian-pencapaian PIONIR sebelumnya, tapi FUADAH tetap berhasil mempertahankan predikatnya sebagai Fakultas yang paling rutin menyumbangkan medali PIONIR untuk IAIN Salatiga. Pada ajang PIONIR sebelumnya, FUADAH berhasil mengukir prestasi cemerlangnya dengan menyumbangkan 3 medali dari total 4 medali yang berhasil dicapai oleh IAIN Salatiga pada tahun 2017 lalu.
“Jika dilihat dari jumlah mahasiswa, memang FUADAH merupakan Fakultas terkecil dibandingkan dengan fakultas-fakultas lainnya. Akan tetapi, kualitas mahasiswa FUADAH tidak dapat diragukan lagi, Mahasiswa FUADAH selalu menjadi penyumbang medali terbanyak di ajang PIONIR dua tahun terakhir. Saya pribadi dan atas nama Pimpinan Fuadah merasa bangga dan bersyukur telah dianugerahi mahasiswa(i) yang penuh dengan talenta dan prestasi yang menggunung” begitu ungkap Dekan FUADAH, Dr. Benny Ridwan, M.Hum.
selain itu, prestasi yang berhasil diraih oleh mahasiswa(i) Fuadah tersebut juga mendapatkan apresiasi dari Rektor IAIN Salatiga, yakni Prof. Dr. Zakiyuddin Baidhawy, M.Ag. “Perolehan medali adalah suatu prestasi tersendiri bagi lembaga, kami tetap mengapresiasi semua perjuangan kontingen,” ungkapnya.