Raih B dalam Akreditasi, Prodi Ilmu Hadis Menjadikan FUADAH Tak Lagi Memiliki Prodi Berakreditasi C

FUADAH- Rabu, 17 Maret 2020 menjadi hari yang bersejarah bagi Fakultas Ushuluddin, Adab dan humaniora khususnya program studi Ilmu Hadis. Pasalnya di hari tersebut BAN-PT mengeluarkan hasil akreditasi yang diajukan prodi Ilmu Hadis sejak tahun 2019 dan divisitasi secara daring pada awal bulan Maret lalu, dengan nilai B sesuai surat keputusan BAN-PT No. 1530/SK/BAN-PT/Akred/S/III/2021. Surat keputusan ini berlaku sejak dikeluarkannya tanggal 17 Maret 2021 hingga 17 Maret 2026.

Prodi Ilmu Hadis ini menjadi prodi terakhir yang melakukan akreditasi dari nilai sebelumnya C di lingkungan Fuadah, dengan kata lain dengan hasil yang diraih prodi ini menjadikan Fuadah tidak lagi memiliki prodi yang berstatus akreditasi C. Prestasi ini menjadikan fuadah sebagai fakultas yang semakin diakui kualitasnya dan bisa mendukung beralihnya status IAIN Salatiga menjadi UIN.

Sebagai prodi yang terhitung jarang diminati oleh calon mahasiswa baru, nilai akreditasi ini semoga menjadi daya tarik tersendiri untuk fresh graduate Sekolah Menengah Atas maupun Madrasah Aliyah untuk turut bergabung dalam prodi Ilmu Hadis, karena tidak bisa dipungkiri bahwa kurikulum yang dicanangkan oleh prodi ini sangat bermanfaat untuk mahasiswa sebagai bekal kehidupan selanjutnya, baik bekal dalam hidup di dunia hingga pedoman menggapai kebahagiaan di akhirat. Ucapan selamat atas prestasi yang diraih ini datang dari berbagai kalangan, termasuk Rektor IAIN Salatiga Prof. Dr. Zakiyuddin, M.Ag. yang sejak sebelum diterbitkannya nilai ini selalu ikut memantau melalui Kapus Audit Mutu Internal (AMI) Lembaga Penjamin Mutu (LPM) Prof. Dr. Budiyono Saputro, M.Pd. Ucapan selamat juga datang dari Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M) Dr. Muh. Irfan Helmy, Lc., MA yang sekaligus menjadi dosen home base pada prodi ini. “Berkah untuk IH” menjadi doa yang diucapkan oleh Ketua LPM Dr. Adang Kuswaya, M.Ag dalam ucapan selamatnya untuk prodi Ilmu Hadis.


Meski ketika asesmen lapangan yang dilakukan pada tanggal 1-2 Maret yang lalu semua pihak merasa sedikit down dengan kritikan yang dilayangkan oleh asesor, hasil akhir ini menjadi obat tersendiri atas jerih payah semua tim dalam menyiapkan borang hingga menjalani asesmen lapangan dengan persiapan yang maksimal. “terima kasih kami ucapkan atas upaya maksimal yang dilakukan semua tim, bantuan dari semua pihak yang tidak bisa kami sebutkan satu-persatu, semoga menjadi amal jariyah panjenengan semua” tulis Miftachur Rif’ah Mahmud, M.Ag., selaku ketua prodi Ilmu Hadis membalas semua ucapan selamat.

“Nilai akreditasi ini bukan lah hasil akhir, melainkan pedoman awal untuk terus meningkatkan kualitas mutu Pendidikan di lingkungan Fuadah pada umumnya dan di prodi Ilmu Hadis khususnya” terang Dekan Fuadah Dr. Benny Ridwan, M.Hum. yang semoga memicu semangat semua sivitas akademika di lingkungan Fuadah untuk terus meningkatkan kualitas pendidikannya.(AF)